Ratusan karakter telah ku susun, siap ku layangkan lewat merpati masa kini
Tak lupa ku sertakan lampiran yang penuh bualan minta divalidasi
Tag: puisi
Pilu di Atas Meja Abu
Dalam ringkihan badan yang tak menentu,pilu terasa lebih pilu lagi membiruseperti kata Kunto Aji dalam…
Kotak Pandora
Kicauan burung seperti mengiringi cerahnya sore hari, kupu-kupu berterbangan menjadi pemanis panorama taman hijau ini….
Pelakon Katastrofe
Hirap segenap hatiMereka bunuh dengan kejiLakunya anomaliDemi materi yang terealisasiJemu jelampah terseok-seok memungut segenggam koinJadi…
Labuh Tanpa Tepi, Lakon Tanpa Dalang
Labuh Tanpa Tepi Aku hanyalah sebuah labuh tanpa tepi, Tak pernah menuntut akan hadirmu yang…
Gelato Musim Panas
Dalam terik ku berjalanKeringat mengalir ke berbagai arahDi tempat ini ku terus bertahanUntuk membuktikan, sendiri…
“Jembatan Tali”, “Buta Aksara”, “Bait Doa Tak Bernama”
Jembatan Tali Mobil bersamaan penumpang menuju pada satu kota tuju.Saat itu hanya aku seorang yang…
Persimpangan Jalan
Maaf mungkin lain kaliTertulis di notifikasi yang datang menghampiriSebenarnya Angin malam sudah mengingatkanku sedari tadikalau…
Nabastala, Bianglala
Nabastala Lindap nabastala malam, Berteman dersik yang berbisik Mengusik senandika dalam lara Jangan tanya akan…
Satir, Anomali, Titik Koma
Satir Sesarkas itukah?.Semenjadi bagaimanakah?.Sampai tak adakah sedikit kalimat indah?.Yang menyasar di telinga.Tuk lontarkan lewat lisan?.Selaksa…