Gaya hidup minimalis, mungkin masih terdengar asing di kuping kebanyakan orang. Buat kamu yang baru pertama kali mendengar kata minimalis, pasti pikiran kamu mengarah ke model rumah dengan gaya arsitektur yang minimalis? Hahah gak salah juga sih.. karena gaya minimalis bisa diterapkan ke berbagai aspek.
Kalau kamu membayangkan gaya arsitektur yang minimalis, kamu akan melihat kesederhanaan, tidak banyak ornamen, dan meminimalkan dekorasi tertentu.
Yap! Itu beberapa poin yang ditekankan dalam konsep gaya hidup minimalis. Mudahnya gini, gaya hidup minimalis merupakan sebuah konsep hidup yang memusatkan pada hal-hal penting dan yang dibutuhkan bagi diri kita.
Gimana sih cara hidup minimalis? Apa harus ditahan-tahan buat membeli sesuatu barang? Ini beberapa pertanyaan yang muncul di benak kamu kan? Oke, kita langsung ke pembahasannya saja.
1. Membeli Sesuai Kebutuhan
Sebagai manusia, kita pasti memiliki kebutuhan-kebutuhan dalam hidup. Kita pun harus mengetahui barang apa sih yang sesuai dan paling kita butuhkan.
Dengan adanya era digital yang super cepat dan berbagai informasi fashion serta gaya hidup mewah yang meluas di sosial media, membuat kita menjadi impulsif dalam berbelanja barang tertentu, mulai dari pakaian, sepatu, alat elektronik dan lainnya.
Padahal barang tersebut tidak benar-benar kita butuhkan. Kita hanya terbawa tren dan gengsi semata. Hal itu perlu dihindari, dalam berbelanja kita juga harus bijaksana dalam mengeluarkan uang.
2. Membeli barang yang berkualitas
Utamakan membeli barang yang berkualitas, dengan kualitas yang bagus tentu suatu barang akan lebih awet dan tahan lama.
Sehingga, kita tidak perlu bolak-balik mengeluarkan uang lebih untuk membeli barang yang baru dan menghasilkan sampah-sampah baru dari produk tertentu. Hal itu juga merupakan salah satu cara kita dalam menjaga keberlanjutan lingkungan hidup.
3. Merawat barang
Peduli dengan barang yang kita miliki dengan cara merawat barang dengan baik. Hal itu lebih bagus daripada membuang dan menggantinya dengan yang baru.
Semakin banyak barang yang kita miliki, akan semakin sulit dalam merawatnya dan juga memakan waktu lebih banyak.
Padahal waktu itu amat berharga untuk kamu yang memiliki lebih banyak kegiatan diluar, karena waktu luang di rumah bisa digunakan untuk beristirahat dengan nyaman.
4. Menyortir dan memisahkan barang
Untuk kamu yang memiliki banyak barang menumpuk dan tidak digunakan, itu bukanlah hal yang bagus. Terlalu banyak barang akan memakan tempat yang cukup besar, ruangan akan terasa sempit dan sesak.
Mulailah untuk memisahkan barang apa saja yang masih kamu butuhkan dan tidak kamu butuhkan. Cobalah untuk menanamkan prinsip pergantian bukan menambah barang.
Caranya, jika kamu membeli 3 baju baru maka kamu harus mengeluarkan 3 baju yang sudah tidak kamu gunakan lagi. Jika baju lama kamu masih bagus dan layak, kamu bisa kok mendonasikan untuk orang yang lebih membutuhkan.
Dengan menerapkan gaya hidup minimalis, kita menjadi sadar bahwa sebenernya tidak banyak barang loh yang kita butuhkan.
Kamu akan fokus pada hal-hal yang penting dan bisa memiliki waktu luang untuk istirahat yang cukup. Selain itu, sirkulasi keuangan kamu juga akan lebih sehat karena tidak banyak pengeluaran untuk membeli hal-hal yang tidak penting. Karena, kesederhanaan merupakan sumber kebahagiaan dalam hidup.