Pernah dengar nggak, kalau strategi SEO itu udah nggak relevan lagi di dunia digital marketing? Hmm, nggak salah sih.
Eits, jangan kegocek! Hal ini nggak sepenuhnya benar kok. Mungkin lebih tepatnya, strategi SEO yang dulu udah nggak relevan lagi diterapin sekarang. Makanya, SEO sekarang udah mulai berubah strateginya. Nah, apa aja yang bikin SEO sekarang beda sama SEO dulu? Yuk, kita bahas bareng-bareng!
Apa yang Bikin SEO Dianggap Udah Nggak Relevan?
![ilustrasi tampilan sosial media](https://menulis.id/wp-content/uploads/2024/09/image-asset-4_11zon.webp)
Sumber: Unsplash
Pertama-tama, kita cari tahu dulu, kenapa SEO dianggap udah nggak relevan lagi. Memang ada faktor yang menyebabkan hal ini. Salah satunya adalah perkembangan media sosial yang makin pesat.
Kita ambil aja contoh: Tiktok, yang bisa dibilang udah banyak mengubah behavior kita dalam menikmati konten digital. Kebanyakan dari kita kini cenderung ingin mendapatkan informasi yang mudah dicerna dalam waktu singkat. Tiktok menyajikan konten dengan format video singkat, sehingga memudahkan kita mengakses informasi secara instan.
Ditambah, kini banyak fitur menarik, seperti Tiktok Shop, yang bikin kita nggak perlu pindah aplikasi. Makanya, banyak bisnis yang kini lebih fokus pada promosi di media sosial karena dirasa lebih efektif dan menguntungkan.
Kenapa SEO Masih Penting?
Meskipun begitu, SEO tetap menjadi salah satu strategi digital marketing yang efektif karena:
- Meningkatkan Kredibilitas: Website yang muncul di halaman pertama Google dianggap lebih kredibel dan terpercaya.
- Investasi Jangka Panjang: Walaupun butuh waktu dan usaha di awal, SEO bisa memberikan impact dalam jangka panjang. Setelah website berada di peringkat teratas, kamu bakal terus mendapatkan traffic organik.
Lalu, Apa Beda SEO Dulu dan SEO Sekarang?
Dulu, para praktisi SEO lebih fokus ke trik memanipulasi search engine biar website naik peringkat teratas. Caranya macam-macam, salah satunya dengan masukin keyword sebanyak mungkin. Contohnya, kamu bikin artikel tentang tips skincare. Lalu kamu masukin keyword “tips skincare” berkali-kali di keseluruhan artikel, dari judul, isi teks, meta description, sampai heading.
Tapi, cara kayak gitu sekarang udah nggak efektif lagi. Kenapa? Karena search engine, terutama Google, sekarang jauh lebih pintar. Google nggak cuma ngeliat berapa kali keyword muncul, tapi juga memperhatikan kualitas konten.
![ilustrasi algoritma google pada SEO dulu vs SEO sekarang](https://menulis.id/wp-content/uploads/2024/09/18.png)
Google terus memperbarui algoritmanya buat memberikan hasil pencarian yang lebih relevan. Praktik-praktik SEO lama yang manipulatif kayak tadi bakal terdeteksi dan bisa kena punishment oleh Google.
Makanya, sekarang SEO lebih fokus ke kualitas konten dan user experience. Website yang punya konten bermanfaat, mudah dibaca, dan user-friendly bakal lebih diunggulkan. Lebih detailnya, kamu bisa cek tabel perbedaan antara SEO dulu vs SEO sekarang di bawah ini biar lebih mudah memahaminya.
SEO Lama | SEO Baru |
Keyword stufiing: Memasukkan banyak keyword untuk menipu algoritma Google | Menggunakan keyword secukupnya |
Membangun backlink secara berlebihan dan nggak alami | Menggunakan backlink yang relevan dan berkualitas |
Meniru atau parafrase konten dari website lain | Menulis konten dengan topik yang lebih mendalam |
Mengabaikan aspek kecepatan dan tampilan website | Lebih memperhatikan user experience website seperti tampilan yang mobile friendly & tidak banyak pop up iklan yang mengganggu |
Tips Strategi SEO Tahun 2024
1. Konten Harus Lebih Berkualitas
Google paham bahwa penggunanya bukanlah robot seperti dia, melainkan manusia yang membutuhkan informasi yang disampaikan dengan bahasa yang kedengaran manusia juga. Google juga ingin membantu agar kita mendapatkan informasi yang jelas. Karena itu, kontenmu harus benar-benar berkualitas, informatif, dan memiliki bahasa yang mudah dipahami sesama kita, yaitu manusia.
2. Fokus ke Topik yang Lebih Spesifik dan Komprehensif
Jangan ambil topik yang general dan udah dibahas di mana-mana. Coba ambil topik yang lebih spesifik. Buat juga kontenmu jadi lebih komprehensif. Misalnya, kalau kamu punya website tentang kesehatan, jangan cuma nulis tentang “apa itu sakit kepala”, tapi coba bahas juga tentang jenis-jenis sakit kepala, penyebabnya, cara mencegahnya, dan lain-lain.
3. Manfaatkan Fitur Google
![ilustrasi search engine SEO](https://menulis.id/wp-content/uploads/2024/09/image-asset-5_11zon.webp)
Sumber: Unsplash
Sampai saat ini, Google terus mengembangkan fitur-fitur baru seperti voice search atau pencarian suara. Pastikan kontenmu mudah ditemukan melalui pencarian suara. Caranya bisa dengan menggunakan keyword yang sering diucapkan ketika menggunakan fitur ini.
Mau Kuasai Strategi SEO 2024 Terbaru?
Masih banyak lagi yang perlu kamu ketahui tentang SEO. Nah, biar lebih paham dan menguasai strategi SEO terbaru, MenulisID mau undang kamu ikutan webinar SEO Content Writing 101: Belajar Menulis SEO untuk Pemula bareng Kak Achmad Cori, yang udah lebih dari 4 tahun berpengalaman di bidang di dunia SEO.
Save the date: Sabtu, 5 Oktober 2024. Yuk ikutan webinarnya free! [DAFTAR DI SINI]