Menulis menjadi salah satu bidang yang beberapa tahun belakangan kembali menuai perhatian luas. Melansir dari karier.mu, posisi seperti content writer misalnya, berpeluang besar karena pertumbuhan dan kebutuhan digital media terus meningkat.
Meskipun sering dipandang sebelah mata, penghasilan dari bidang menulis tidak bisa dipandang sebelah mata. Terlebih untuk mereka yang sudah memiliki riwayat profesionalitas kredibel dan cermat dalam memanfaatkan peluang.
Sebelum mencapai posisi-posisi yang gemerlap tersebut, menulis salah satunya bersumber dari adanya passion (minat/ ketertarikan). Jika dianalogikan sebagai dua kutub magnet berbeda, menulis dan seseorang bisa saling tarik-menarik.
Tarik-menarik tersebut diartikan saling memberikan keuntungan bagi keduanya. Tentunya, apabila diasah. Bagi kamu yang punya passion menulis, tapi merasa tidak memiliki arah untuk memulainya. Cari tahu caranya di artikel ini.
Membangun Kebiasaan Menulis
Hal yang terpenting dari suatu agenda adalah memulai. Apabila sudah ada hasrat menulis atau semata hanya setitik keinginan untuk menulis, segeralah mulai menulis. Jangan merasa terbebani oleh khayalan kesempurnaan, cukup mulai saja dulu.
Memulai adalah sebuah langkah efektif untuk membangun kebiasaan. Dengan membiasakan diri untuk menulis, maka dapat membantumu mengenal gaya penulisan, mengetahui kecepatan menulis, dan jenis tulisan yang dikuasai.
Dalam upaya membangun kebiasaan menulis, jangan lupa untuk menetapkan tujuan. Kegunaannya adalah untuk menjadi motivasi selama mengupayakan karena tidak jarang dalam proses membangun kebiasaan sering ada distraksi yang menggoyahkan.
Kreatif Berstrategi dalam Mengatur Konsisten
Seperti yang disebutkan di poin sebelumnya, bisa saja terjadi distraksi di tengah membangun kebiasaan menulis. Diperlukan strategi untuk mengatur konsisten dan mengurangi tekanan pada dirimu. Coba gunakan teknik freewriting.
Freewriting pada intinya yaitu mengutamakan proses dan mengesampingkan hasil. Proses tersebut dapat berdampak pada rileksasi berpikir karena teruraikan dan tersampaikannya maksud dari pemikiranmu. Daya kreativitasmu juga bisa bangkit.
Menggunakan freewriting, dapat menambah ide sehingga dapat disusun, dipoles, atau dikembangkan kembali. Waktu yang dibutuhkan untuk freewriting juga terbatas, namun optimal. Teknik ini cocok untuk kamu yang baru dalam proses menulis.
Gunakan Tools atau Aplikasi yang Membantu Kinerjamu
Untuk melatih kemampuan menulis, kamu tidak perlu terpusat pada platform yang harus digunakan. Mulailah dengan menggunakan aplikasi mudah dan umum seperti Ms. Word, notes bawaan gadget, atau yang lebih fleksibel seperti Google Docs. Cukup sesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuanmu saat ini.
Seiring berjalannya waktu, kamu bisa upgrade tools menulis seperti Zotero (yang mirip dengan Mendeley), Grammarly, Ejaan.id, dan masih banyak lagi. Bisa juga menggunakan yang berfitur AI seperti Gemini atau ChatGPT untuk brainstorming.
Ikuti Komunitas dan Pelatihan Menulis
Tahukah kamu, lingkungan sosial merupakan faktor pendukung perkembangan seseorang? Dimanapun kamu berpijak akan ada proses adaptasi yang terjadi. Tindakan, perilaku, hingga pembentukan identitas pun terpengaruhi oleh lingkungan yang kamu tinggali.
Bagi kamu yang sedang membangun kebiasaan menulis jangan ragu untuk berkecimpung dalam komunitas menulis. Contohnya, bergabung dengan Menulis.id dalam grup redaksi (sebagai kontributor) maupun non-redaksi (sebagai rekan seminat).
Selain ikut komunitas serupa, kamu juga bisa mulai aktif mengikuti pelatihan-pelatihan kepenulisan. Menulis.id punya kegiatan Kelas Menulis Media Massa loh di Hari Minggu, 30 Juni 2024. Kamu bisa mengasah keterampilan menulis di Era Digital bersama ahli di bidangnya.
Penasaran dengan materi yang akan dipelajari? Tertarik dengan sudut pandang fresh langsung dari narasumber inspiratif, Yuliana Kristyanti? Langsung registrasi yuk! Gratis!! Ikut kelasnya, dapat wawasannya, dapat relasi baru. Follow instagram kami untuk info lebih lanjut.
Interpretasikan Kemajuan Keterampilanmu dalam Catatan
Last but not least, karena kamu yang paling tahu dan paham perkembanganmu, catat kemajuan keterampilan menulismu dalam catatan. Catatan yang dimaksud bisa dalam buku fisik atau aplikasi notes bawaan gadgetmu, Notion, dan semacamnya.
Catatan kemajuan keterampilanmu ini merupakan track yang bisa membantumu mengevaluasi diri. Saat bertemu atau berkomunikasi dengan teman seminat, kamu juga bisa meminta saran. Hal ini, nantinya juga dapat mempermudahmu membangun portfolio.
Konklusi Pembahasan
Yeay! Sudah tidak bingung lagi yaa harus mulai dari mana. Kira-kira bisa dimulai dengan urutan berikut,
Suka dengan pembahasannya? Share artikel ini seluas luasnya. Nantikan artikel selanjutnya yang secara khusus membahas seputar menulis hanya di Menulis.id.
Referensi:
- https://www.prindonesia.co/detail/3754/Belajar-Free-Writing-ala-Peter-Elbow